Thursday, January 19, 2017

“Jika Aku ditakdirkan Untukmu maka Aku Hanya Untukmu” SUNSHINE BECOMES YOU

source by: Google image
Ilana Tan merupakan salah satu penulis yang mampu membuat pembacanya rela menghabiskan waktu berjam-jam demi menamatkan sebuah novel berhalaman 432 ini.
Sama seperti novel Tetralogi 4 Musimnya yang berhasil mengaduk-aduk emosi para pembaca, Sunshine Becomes You pun berhasil membuat pembaca larut akan emosi yang diciptakan oleh Ilana Tan.

Menjadikan kota New York sebagai lokasi-mengingat itu memang salah satu ciri khas Ilana Tan yang selalu berlatarkan kota-kota di luar Indonesia- makin membuat para pembaca enggan untuk berhenti, atau mungkin ingin membaca berkali-kali. 

Jalan cerita yang kali ini menjadi pilihan Ilana Tan mungkin bisa dibilang relatif klasik tentang dua orang kakak beradik yang sama-sama mencintai wanita yang sama, tapi Ilana Tan yang selalu mampu memanjakan imajinasi pembacanya ini menghadirkan profesi pianis, b-boy, serta penari temporary sebagai profesi ketiga tokohnya membuat kisah ini jauh dari biasa. 

Kekuatan karakter dalam cerita ini pun sangat terasa kuat. Pesan yg disampaikan di novel ini adalah agar menyampaikan perasaan sayang kepada orang yang kita sayangi selama ia masih di dekat kita karena kita tidak tahu kapan mereka akan pergi meninggalkan kita.


Novel ini di filmkan pada bulan Juli 2015 dan tayang pada akhir Desember 2015, tokoh Alex Hirano diperankan oleh Herjunot Ali, Mia Clark diperankan oleh Nabilah JKT48 dan Ray Hirano diperankan oleh Boy William. Sebenarnya di novel setting tempatnya keseluruhan di New York  film di ambil di New York dan Jakarta. Ternyata sesuai dengan Ekspetasi filmnya luar biasa karena diperankan oleh aktor yg sangat expert dalam memerankan film romansa di Indonesia yaitu Herjunot Ali. Itulah Review dari Novel Sunshine Becomes You. 

Created by: Roro Tirtamayasandi Setiagusati/1901469523

Friday, January 13, 2017

Mengintip Sedikit Cerita Dibalik Sedihnya Film Miracle in Cell No. 7

Buat kamu para pencinta film buatan negri ginseng alias Korea ini, Kamu pasti sudah tidak asing lagi dengan alur cerita filmnya  yang sering kali menceritakan keromantis. Pengambilan alur cerita  yang berupa kehidupan anak-anak remaja  jaman sekarang atau pun pada jaman kerajaan dulu yang bikin penonton makin gregetan nontonnya.

Bukan hanya dikenal dengan keromantisan filmnya yang bikin greget tetapi industri perfilman korea juga membuat film yang bisa di bilang tragis. Tragis dalam artian ini adalah film yang bisa bikin penontonnya menangis karena adegan-adegan di dalamnya yang banyak meneteskan air mata.

Pada tahun 2013 lalu, sebuah film korea yang berjudul Miracle In Cell No. 7 sukses menjaring lebih dari 10 ribu penonton serta sukses  masuk pada urutan film korea ke-8 yang mendapatkan laba tertinggi karena memperoleh 10 kali lipat dari biaya produksinya.  film ini di anggap sebagai film yang berkesan dan menyentuh hati para penonton.

google image

 Film korea Miracle In Cell No 7 menceritakan tentang seorang ayah yang bernama Yong Goo yang memiliki keterbelakangan mental. Dibalik keterbelakangan mentalnya, ia sangat mencintai anaknya yang saat itu berumur 6 tahun yang bernama Ye Sung. Dengan keadaan seperti itu ia merawat dan mendidik anak perempuannya seorang diri, sampai pada akhirnya  Yong Goo terjebak pada sebuah kasus penculikan dan pembunuhan anak seorang komisaris polisi. ia di tuduh melakukan perbuatan itu dan harus di penjara, Yong Goo dipaksa membuat sebuah pernyataan yang sebetulnya tidak dilakukannya. karena keterbatasan mentalnya ia mudah saja menuruti apa yang sebenarnya tidak ia lakukan. pernyiksaan dan kekerasan di dalam penjara pun terjadi pada ayah Ye Sung ini. mereka memperlakukan ayah Ye Sung tanpa melihat keterbelakangan mental yang dimilikinya. sampai akhirnya ayah Ye sung harus di hukum mati.


google image

Dalam film ini tidak menceritakan keromantisan seperti biasanya tetapi rasa kasih sayang ayah kepada anaknya yang  menjadikan pelajaran untuk para penontonnya. untuk anda pencinta film terutama film korea, kayanya wajib banget buat nonton ini nih.

LINIER PERWITASARI

Thursday, January 12, 2017

Ternyata Kipas Angin Itu Mematikan!!!

Tidur adalah kebutuhan semua orang bahkan ada orang yang memiliki kebiasaan tidur sepanjang hari tapi apa jadinya jika mereka tidur sepanjang hari menggunakan kipas angin? kipas angin merupakan kebutuhan masyarakat Indonesia saat tidur karena cuaca Indonesia yang panas. Ternyata tapa kita sadari kebiasaan tidur menggunakan kipas angin dapat berdampak buruk bahkan bisa menimbulkan berbagai macam penyakit yang berujung kematian. Perlu kita ketahui resiko kematian akibat kipas angin ini bisa terjadi pada orang yang sudah lanjut usia dan seseorang yang sedang mengalami gangguan pernapasan. 

source by: Google image
Terdapat beberapa penyakit akibat kebiasaan tidur menggunakan kipas angin seperti: Hiportemia, yaitu kondisi gawat darurat pada saat suhu tubuh berkurang drastis yaitu kurang dari 35 derajat celcius. Hal ini bisa terjadi karena saat tubuh kehilangan panas lebih cepat daripada kemampuan tubuh dalam memproduksi hawa panas. Bisa berakibat terganggunya sistem saraf, jantung, sera organ-organ lain. Kalian pasti tahu Girls bahwa Hiportemia yang akibat cuaca dingin bisa menyebabkan gagal jantung yang berujung kematian. Seseorang menjadi makin berisiko terkena hipotermia karena metabolisme tubuh melambat dan makin sensitif terhadap temperatur di lingkungan sekitarnya. 

Seorang dokter Korea Selatan jura menjelaskan beberapa faktor yang dapat menjadi penyebab saat orang meninggal saat tidur dengan lipas angin menyala yaitu aritmia, serta embolisme paru-paru. Bagaimanapun juga jagalah kesehatan kalian ya Girls!! Jangan sering-sering menyalakan kipas angin saat kalian tidur karena ternyata akibatnya bisa menimbulkan kematian. Sebaiknya tidak usah menyalakan kipas angin karena kita tidak tahu suhu tubuh kita berubahnya kapan saja.

Semoga bermanfaat ya Girls…..

Created by: Roro Tirtamayasandi Setiagusati/1901469523

Wednesday, January 11, 2017

Robot yang sangat mirip dengan Manusia

source by: Google image
Zaman sekarang sudah semakin canggih dimana teknologi sudah sangat maju, manusia tidak bisa lepas dari teknologi. Apakah kalian termasuk manusia yang seperti itu Girls? saking majunya teknologi sampai diciptakan sebuah Robot buatan Jepang (Honda) yang berama ASIMO. Robot ini sangat banyak diperbincangkan oleh netizen dan publik karena gerakan, perilaku yang mirip dengan manusia sampai-sampai ada yang billing kalau Robot ASIMO ini bisa memahami perasaan manusia.

Robot ini sudah bisa bergerak seperti manusia, khususnya pada tangan bagian jari. Robot ini juga sudah dilengkapi dengan voice recognizer yang membuatnya bisa berbicara dengan manusia. Nah, dengan perkembangan teknologi sensor yang semakin maju, bukan tidak mungkin robot robot akan dibuat lebih mengerti manusia. Tidak hanya menjadi pelayan toko, namun sudah bisa menjadi pelayan pribadi manusia. 

Menyerupai astronot kecil, ASIMO - dilengkapi jubah putih dan helm - berdiri tegak setinggi 1,3 meter dan beratnya 50 kilogram. ASIMO - singkatan dari Advanced Step in Innovative Mobility - didesain untuk membantu orang yang tidak dapat bermobilitas tinggi. Model pertamanya dipamerkan tahun 2000 setelah melewati riset selama 14 tahun, para peneliti mempelajari dan berupaya meniru gerakan manusia.Robot Asimo memiliki kestabilan yang baik ketika bergerak. Robot Asimo dapat menentukan posisinya yang tepat meskipun dengan berjalan. 

Robot ini dapat mengetahui dimana letak rintangan dan menentukan manuver yang dituju tanpa melakukan gerakan berhenti untuk menentukan perbedaan antara peta informasi yang masuk dengan informasi yang ada dengan sensor ultrasonik yang ada di bagian bawah (perut). Sedangkan untuk penglihatan sensor ultrasonik berada di bagian kepala. Robot ini dapat merubah arah untuk mencapai titik yang dituju secara otomatis yang dibantu dengan sensor ultrasonik pada kepala dan perut robot. Dengan adanya kamera yang melekat di bagian kepala robot, maka memungkinkan Asimo untuk mendeteksi pergerakan objek, menentukan jarak dan arah.


Tertarik membeli Robot ASIMO untuk menjadi temanmu? Bukan hanya manusia yang mempunyai perasaan, robot pun juga mempunyai perasaan Girls. Semoga bermanfaat. 

Created by: Roro Tirtamayasandi Setiagusati/1901469523

Katanya sih memberatkan… Apakah benar seperti itu?

source by: Google image
 Pendidikan adalah suatu hal yang harus dicapai, tentunya setiap negara mempunyai tingkatan pendidikan masing-masing dan pasting Girls setiap negara memiliki perbedaan dalam kegiatan belajar mengajar mereka. Mereka mempunyai caranya masing-masing, akan tetapi seringkali kita mendengar bahwa pendidikan di Indonesia itu sangat memberatkan sisawa/siswi nya. Apakah iya Girls? Bagaimana menurut kalian? Sebenarnya bukan pendidikannya lah yang memberatkan tetapi itu semua pengaruh dari tingkat ekonomi suatu negara. Perlu diketahui Negara Maju dan Negara Berkembang memiliki perbedaan yang cukup jauh. Bahkan kualitas pendidikan di Asia masih kurang dan masih tertinggal dengan pendidikan yang ada di Eropa. 

source by: Google image
Seiring berkembang/kemajuan zaman tentu saja teknologi semakin maju, Indonesia termasuk negara yang tertinggal akan teknologi karena masih kalah jauh dengan negara tetangga yaitu Singapura dan Malaysia. Padahal Indonesia adalah Negara yang mempunyai sumber daya alam&manusia yang sangat memadai akan tetapi kita belum bisa mengolah itu semua. Banyak juga yang bilang kalau Pendidikan di Indonesia terlalu banyak teori dan itu benar Girls! karena bisa dilihat sendiri kalau materi/pelajaran yang dibawakan begitu banyak sehingga siswa/siswi tidak bisa menguasai semua materinya. Negara lain menerapkan sistem kreatifitas karena apapun pelajaran yang akan kita ambil mereka akan menampungnya dan kita hanya mempelajari apa yang ingin kita pelajari/minati. 


Oleh karena itu perlu kerja cepat negara kita  untuk menyetarakan mutu pendidikan kita dengan negara lain. Diperlukan regulasi yang khusus untuk memperbaiki kualitas pendidikan yang ada agar kita tidak ketinggalan dengan negara lain. Jangan mau kalah Girls dengan Negara lain, belajarlah dengan Negara lain jika perlu karena pendidikan yang sesungguhnya adalah ilmu yang kalian dapat melalui berbagai sudut atau dengan kata lain dimanapun yang ingin kalian tuju. So, tingkatkan Kreatifitasmu agar tidak dipandang sebelah mata ya Girls! Keep Spirit!

Created by: Roro Tirtamayasandi Setiagusati/1901469523

Tampang cantik memang sudah cukup di dunia hiburan tapi apakah paras bisa selalu menguntungkan? We’ll See!

source by: Google image
Mempunyai paras yang cantik memang bisa menguntungkan di dunia hiburan seperti artis satu ini yang sudah terkenal dengan actingnya yang fenomenal dan bisa membuat mata semua pria tertuju padanya. Ya, orang itu adalah Dian Sastro yang nama lengkapnya adalah Dian Paramita Sastrowardoyo. Pasti kalian iri kan Girls? Bagaimana tidak, Ibu yang mempunyai 2 orang anak ini memiliki perjalanan hidup yang cukup panjang dan pantas untuk diacungi jempol. Bermula pada awal karirnya ketika dia berumur 14 tahun, saat itu Dian Sastro menjadi juara Gadis Sampul di majalah Gadis loh! WOW! umurnya masih sangat belia tapi bisa menghasilkan prestasi yang cukup membanggakan.

Ia semakin terkenal/populer setelah membintangi sebuah film bersama Nicholas Saputra yaitu AADC ( Ada Apa Dengan Cinta) sehabis dia membintangi film tersebut banyak sekali tawaran-tawaran film untuk Dian Sastro dan pastinya itu sebagai wadah atau kesempatan emas bagi Dian Sastro untuk naik daun di dunia hiburan sebagai seorang artis. Akan tetapi selain menjadi sosok yang dikenal dan juga dikagumi banyak orang, Dian Sastro ingin menjadi wanita yang berpendidikan tinggi Girls. Kalian harus mencontoh tindakan seperti ini ya demi cita-cita masa depan. Bagi Dian Sastro mempunyai paras yang cantik saja tidak cukup karena menurutnya “kecantikan itu hanyalah sementara tapi ilmu yang kita dapat bisa bertahan sampai kita tutup usia” . 


source by: www.hipwee.com
Untuk mendapatkan Gelar Sarjana, Dian Sastro rela rehat dari gemerlapnya dunia hiburan dan itu semua terbukti dia berhasil lulus sarjana dari Jurusan Filsafat Fakultas Ilmu dan Budaya Universitas Indonesia pada tahun 2007. Tidak hanya sampai situ Girls! Dian Sastro tetap melanjutkan pendidikan tahap berikutnya yaitu di Jurusan Manajemen Keuangan, Fakultas Ekonomi, UI. Selain pendidikan, rasa perhatian pada keluarga dan jiwa sosial juga dia miliki. Kini dia menjadi ibu dari dua orang anak dan mendirikan yayasan yang dinamainya Dian Sastrowardoyo. Itulah perjalanan Dian Sastro, ingat ya Girls pendidikan tetaplah yang utama karena nama kalian bisa dikenang selamanya bukan karena kecantikan kalian akan tetapi atas apa yang telah kalian capai yaitu jangan pernah lelah mencari ilmu dimanapun. Semoga bermanfaat Girls!!!

Created by: Roro Tirtamayasandi Setiagusati/1901469523